2D1N Camping di D Mini Beach Pulau Semau (Bagian 2)
Artikel ini adalah kelanjutan dari artikel sebelummya. 2D1N camping di D Mini Beach Pulau Semau. Maaf tulisnya buru-buru.
Games Sore, Brand Audit, dan Kolam Uiasa
Sebelumnya ada kelas materi dan praktik snorkeling dari Ka Radith. Tapi, akan saya ceritakan khusus di bagian kedua artikel ini.
Langsung saja saya berbagi cerita tentang tiga kegiatan berkesan sejak siang hingga sore hari.
Pertama, games sore. Dari Divisi Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) sudah merancang aneka games untuk menciptakan nuansa seru dan kompak. Ada dua games kelompok dan semuanya memakai sarung sebagai alat bermain. Saya tak tahu namanya, tapi kita namai saja bermain sambung-menyambung sarung da voli sarung. Hhhe…
Kedua, brand audit. Ka Hori perwakilan WALHI NTT, yang menaungi Komunitas Shalam, mengatakan brand audit sebagai kegiatan pemilahan sampah yang bertujuan mendata nama produk, perusahaan, dan jenis sampah.
Kami dibagi ketiga kelompok untuk melakukan brand audit. Saya di kelompok tiga bersama Dus Obe, Vandi Raga, dan Verina Banase.
Berbekal satu buah karung dan lembar kertas pendataan, kami mulai berburu sampah di pesisir pantai wilayah Uiasa. Adapun sampah yang kami kumpulkan didominasi olah sampah gelas air mineral plastik, botol minuman manis, dan bungkus sampah. Jumlah sampah terbanyak adalah dari gelas air mineral yang bernama, Vernum. Apakah karena tempat ini area wisata, sehingga beginilah jenis sampah yang kami jumpai.
Oia, nama kelompok tiga ini kami namai Tim Kelapa Semua. Karena di akhir pengumpulan sampah, kami diajak dua pemuda setempat untuk minum kelapa muda. Betapa kami berempat sangat gembira. "Rezeki anak soleh" canda kami. Air kelapa muda yang sangat manis. Kami juga bisa ada kesempatan untuk berbagi cerita dengan anak muda setempat.
Ketiga, Kolam Uiasa. Tak hanya pantai, camping kali ini ada cerita tentang kolam pemandian. Namanya Kolam Uiasa.
Di tempat ini ada Mata Air Uiasa, sumber mata air yang mengaliri seluruh daratan Pulau Semau. Saya beruntung mendapat penuturan cerita asal mula mata air Uiasa dari Bapak Daud. Btw, nanti baru saya ceritakan yah.
Kami ada 10 orang yang pergi mandi di Kolam Uiasa. Sisanya yang lain tinggal untuk menjaga tenda. Sayangnya karena hari sudah sore, saya tak sempat mengambil foto suasana kolam.
Namun, sewaktu tiba kami amat terpukau pada birunya air kolam. Meski sudah malam airnya terasa hangat. Kamu semua mandi sepuas-puasnya. Ada yang lomba berenang dan uji tahan napas. Semoga nanti saya bisa kembali ke kolam Uiasa agar bisa memotret saat terang.
Malamnya sehabis makan malam kami ada acara malam keakraban. Ada bagian menulis tentang rasa syukur dan selembar surat cinta.
Syukur malam ini angin tidak bertiup cepat. Malamnya yang dingin mengantar kami semua ke dalam mimpi.
Post a Comment for "2D1N Camping di D Mini Beach Pulau Semau (Bagian 2)"